Kedatangan Marc Marquez niscaya akan menciptakan rivalitas sengit dengan Francesco Bagnaia. Ducati memastikan Bagnaia tetap akan diprioritaskan.
Marquez resmi akan menjadi tandem baru Bagnaia untuk MotoGP 2025 dan 2026. Namun, status Marquez sebagai juara dunia delapan kali dan performa bagusnya di atas Desmosedici memunculkan pertanyaan tentang pebalap rujukan Ducati.
Baca juga: Lorenzo Klaim Bagnaia Tak Suka Setim dengan Marc Marquez |
Sementara itu Bagnaia selama ini menjadi rider nomor satu pabrikan Italia itu. Sejak dipromosikan dari Pramac, Bagnaia melesat dengan merebut titel juara dunia dua kali dalam tiga musim terakhir.
Pecco Bagnaia berpeluang besar menciptakan hat-trick juara dunia usai tampil bagus di awal MotoGP 2024. Italiano berusia 27 tahun itu mengantongi empat kemenangan dari tujuh balapan utama, termasuk dua seri terakhir berturut-turut.
Manajer Ducati Davide Tardozzi mengungkapkan kedatangan Marc Marquez tidak akan mempengaruhi status Francesco Bagnaia. Tardozzi menegaskan, Bagnaia masih tetap menjadi rujukan bagi Ducati.
Baca juga: Pecco Bagnaia Terima ‘Tantangan’ dari Marc Marquez di Ducati |
“Pecco memiliki kepercayaan penuh dari kami. Dia sudah memberikan pedoman-pedoman untuk pengembangan motor kami dalam beberapa tahun terakhir,” cetus Tardozzi kepada Cycleworld.
“Pecco adalah prioritas kami. Jadi kami memberi dia rekan setim sebaik mungkin. Marc memang sudah memberikan masukan, dan kami mempertimbangkannya. Namun, motor kami bisa sekompetitif ini sebagian besar karena Pecco,” lugas dia.